Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Terapi Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Lakessi Kota Parepare

Mutia Febriana; Martinus Jimung; Henrick Sampeangin

Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Terapi Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Lakessi Kota Parepare

Mutia Febriana, Martinus Jimung, Henrick Sampeangin

Sari

Latar Belakang: Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit metabolik yang prevalensinya semakin meningkat secara global. Fenomena peningkatan jumlah penderita DM ini menjadi isu kesehatan yang sangat penting, baik di negara maju maupun berkembang. Data dari International Diabetes Federation (IDF) pada tahun 2023 menunjukkan bahwa prevalensi diabetes secara global mencapai lebih dari 500 juta orang dewasa dan diperkirakan akan terus meningkat pada dekade mendatang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Terapi Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Lakessi Kota Parepare Tujuan: Untuk mengetahui Bagaimana Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Terapi Pengobatan Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Lakessi di Kota Parepare Metode penelitian: Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan instrument berupa lembar kuesioner . Subjek penelitian: pasien yang menderita diabetes melitus di Puskesmas Lakessi kota Parepare sebanyak 44 responden. Hasil penelitian: dari 44 responden didapatkan pasien yang menderita dm kebanyakan berjenis kelamin perempuan 34 ( 77,27%) dan lakilaki 10 (22.73%). Pasien yang berusia 30-40 tahun 0 (0%), pasien berusia 41-50 1 (3,03%), pasien berusia 51-60 13 (29,54%) dan responden berusia >60 ada 30 (68,18%). pasien yang menderita dm selma 3 tahun 0 (0%) dan pasien yang menderita dm selama 4 tahun 0 (0%) dan pasien yang menderita dm selama 5 tahun sebanyak 3 (6,81) dan pasien yang menderita selama > 10 tahun sebanyak 41 (93,18). dari 44 responden didapatkan responden yang patuh sebanyak 28 (63,63%) dan responden yang tidak patuh sebanyak 16 (36,36%). dari 44 responden yang memiliki dukungan instrumen yang tinggi ada 35 (79,54%) dan responden yang memiliki dukungan instrumental sedang ada 8 (18,18%) dan dukungan instrumental rendah ada 1 orang (2.27%) dan yang tidak memiliki dukungan keluarga instrumental 0 (0%). dari 44 responden yang memiliki dukungan emosional tinggi ada 8 (18,18%) dan dukungan emosional sedang ada 32 (72,72%) dan dukungan emosional rendah ada 4 (9.09%) dan dukungan sangat rendah ada 0 (0%). dari 44 responden didapatkan dukungan informasi tinggi ada 8 (18,18 %) dan dukungan informasi sedang ada 34 (77,27% ) dan dukungan informasi rendah ada 2 (4,54%) dan dukungan sangat rendah ada 0 (0%). dari 44 responden didapatkan responden yang dukungan penilaian tinggi ada 15 (34,09%) dandukungan penilaian sedang ada 25 (56,81%) dan dukungan rendah ada 4 (9.09%) dan dukungan penilaian sangat rendah ada 0 (0%). Saran: Penelitian ini dapat dijadikan dasar untuk penelitian lebih lanjut dengan menggunakan metode analitik guna mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan kepatuhan terapi pengobatan pada pasien diabetes melitus Kesimpulan: maka dapat ditarik kesimpulan yaitu dari 44 responden yang patuh sebanyak 28 (63,63%) dan responden yang tidak patuh sebanyak 16 (36,36%).

Kata Kunci: Diabetes Melitus, Dukungan Keluarga, Kepatuhan Teapi Pengobatan

Background: Diabetes Mellitus (DM) is a metabolic disease whose prevalence is increasing globally. The phenomenon of increasing the number of DM sufferers has become a very important health issue, both in developed and developing countries. Data from the International Diabetes Federation (IDF) in 2023 shows that the global prevalence of diabetes has reached more than 500 million adults and is expected to continue to increase in the next decade. This research was conducted to determine the description of family support for compliance with medication therapy in diabetes mellitus patients at Lakessi Community Health Center, Parepare City. Objective: To find out the description of family support for compliance with medication therapy in diabetes mellitus patients at the Lakessi Health Center in Parepare City. Research method: The research design used in this research is quantitative descriptive research with an instrument in the form of a questionnaire sheet. Research subjects: 44 patients suffering from diabetes mellitus at the Lakessi Community Health Center, Parepare City. Research results: Of the 44 respondents, it was found that the patients suffering from DM were mostly female, 34 (77.27%) and 10 (22.73%) male. Patients aged 30-40 years were 0 (0%), patients aged 41-50 were 1 (3.03%), patients aged 51-60 were 13 (29.54%) and respondents aged >60 were 30 (68.18%). 0 (0%) patients who suffered from DM for 3 years and 0 (0%) patients who suffered from DM for 4 years and 3 (6.81) patients who suffered from DM for 5 years and 41 (93.18) patients who suffered from DM for > 10 years. Of the 44 respondents, there were 28 (63.63%) compliant respondents and 16 (36.36%) non-compliant respondents. Of the 44 respondents who had high instrumental support there were 35 (79.54%) and 8 (18.18%) respondents who had moderate instrumental support and 1 person (2.27%) who had low instrumental support and 0 (0%) who did not have instrumental family support. Of the 44 respondents who had high emotional support there were 8 (18.18%) and moderate emotional support there were 32 (72.72%) and low emotional support there were 4 (9.09%) and very low support there were 0 (0%). Of the 44 respondents, there were 8 (18.18%) high information support and 34 (77.27%) with moderate information support and 2 (4.54%) with low information support and 0 (0%) very low support. Of the 44 respondents, it was found that there were 15 respondents with high assessment support (34.09%) and 25 (56.81%) with medium assessment support, 4 (9.09%) with low support and 0 (0%) with very low assessment support.Suggestion: This study can be used as a basis for further research using analytical methods to determine the relationship between family support and adherence to medication therapy in diabetes mellitus patients. Conclusion: it can be concluded that of the 44 respondents, 28 (63.63%) were compliant and 16 (36.36%) were non-compliant.

Keywords: Diabetes Mellitus, Family Support, Compliance with Treatment Therapy

Kata Kunci

Diabetes Melitus, Dukungan Keluarga, Kepatuhan Teapi Pengobatan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Anwar, M., & Suryanto, S. (2020). pengaruh peran keluarga inti terhadap perkembangan sosial dan emoisional anak. Jurnal Psikologi Keluarga, 24(3), 122–130.

Arikunto, S. (2020). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.

Dewi, R., Rahman, A., & Harahap, S. (2023). Statistik Deskriptif dalam Penelitian Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(1), 115–124.

Dewi, R., & Ramadhan, A. (2023). Kesejahteraan Partisipan dalam Penelitian: Tanggung Jawab Peneliti. Jurnal Penelitian Kesehatan, 11(4), 102–110.

Dinas Kesehatan Parepare. (2020). LAPORAN PREVALASI DIABETES MELITUS DI KOTA PAREPARE.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. (2020). Survei Kesehatan Masyarakat Sulawesi Selatan.

Elsa Mutiara, Sriyati, H. P. (2024). Hubungan dukungan keluarga dengan perilaku pencegahan komplikasi pada pasien diabetes melitus tipe II di Puskesmas Mantrijeron Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2).

Federation, I. D. (2023). IDF Diabetes Atlas.

Fibra Milita, Sarah Handayani, B. S. (2021). Kejadian Diabetes Melitus Tipe II Pada Lanjut Usia di Indonesia ( analisis Riskesdas 2018). Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 17(1).

Fitriani, D., Sari, R. (2019). studi tentang adaptasi keluarga campuran pada anaj-anak dan orang tua tiri. Jurnal Psikologi Keluarga, 22(4), 144–151.

Hairil Akbar, Ake Royke Calvin Langingi, Darmin, Hamzah B, Siska Sibua, S. R. S. (2021). Hubungan Dukungan Dengan Kecerdasan Emosional Dalam Mengontrol Kecemasan Pada Penderita Diabetes Melitus Di Rumah Lukaku Kotamobagu. Jurnal Info Kesehatan, 11(1).

Hariani, J, A. H., & Putra, N. J. S. A. (2020). Hubungan Lama Menderita Dm Dan Komplikasi DM Terhadap Kaulitas Hidup Pasien DM Tipe 2 Di Puskesmas Batua Kota Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(1).

Haryanto, A., Rukmini, S., & Wulandari, T. (2021). faktor risiko diabetes melitus tipe 2 pada masyarakat kota parepare. JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT SULAWESI SELATAN, 22(1), 78–82.

Henrianto Karolus Siregar, S. W. S. (2022). Hubungan Dukungan Keluarga terhadap Kepatuhan Minum Obat pada Penderita Diabetes Mellitus di RSUD Sawah Besar Jakarta. Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing, 3(2).

Hidayat, R., & Fitriani, E. (2021). Wawancara Semi-terstruktur dalam Penelitian Kesehatan: Teknik dan Aplikasi. Jurnal Penelitian Kesehatan, 8(1), 45–52.

Husni, M., Arifin, Z., & Rahman, R. (2022). Pentingnya Informed Consent dalam Penelitian Kesehatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(1), 88–95.

Irma Yeni Br Sitorus, Wienaldi, S. D. (2024). Hubungan Lama Menderita Diabetes Melitus Dengan Kualitas Hidup pada Pasien di Rumah Sakit Royal Prima Medan. Jurnal Pendidikan Indonesia, 5(11).

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). pedoman nasional pengelolaan diabetes melitus tipe 2.

Kurniawati, I., Setiawan, E.,& Yuliana, M. (2020). Pendidikan Pasien Diabetes Melitus; Upaya untuk Meningkatkan Kepatuhan Terhadap Pengobatan. Juenal Keperawatan Indonesia, 28(3), 215–222.

Kurniawati, I., Setiawan, E., & Yuliana, M. (2021). Patofisiologi dibates melitus tipe 2 dan faktor risikonya di indonesia. Jurnal Kedokteran Indonesia, 75(1), 45–54.

Lestari.S, Soewondo, & .Salim., P. (2020). faktor genetik dan autoimun pada diabetes melitus tipe 1 di. Jurnal Endokrinologi Indonesia, 25(2), 98–104.

Lestari, S., Soewondo, P., & Salim, S. (2020a). Klasifikasi dan pengelolaan diabetes melitus tipe 1 di indonesia. Jurnal Endokrinologi Indonesia, 25(2), 98–104.

Lestari, S., Soewondo, P., & Salim, S. (2020b). Manifestasi klinis deteksi dini diabtes melitus tipe 1 di indonesia. Jurnal Endokrinologi Indonesia, 25(2), 98–104.

Lestari, S., Soewondo, P., & Salim, S. (2020c). neuropatik diabetik pada pasien diabetes melitus tipe 2 di indonesia. Jurnal Keperawatan Indonesia, 28(4), 321–328.

Lestari, S., Soewondo, P., & Salim, S. (2020d). Patofisiologi diabetes melitus tipe 1 dan 2: Fokus pada mekanisme dan perubahan metabolik. Jurnal Endokrinologi Indonesia, 25(2), 98–104.

Lestari, S., Soewondo, P., & Salim, S. (2022). Faktor genetik dan auoimun pada diabetes melitus tipe 1 di indonesia. Jurnal Kedokteran Indonesia, 25(2), 98–104.

Made Rismawan1 ,Ni Made Tisna Handayani, I. G. A. R. R. (2023). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Terhadap Kadar Gula Darah Sewaktu Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II. Riset Media Keoperawatan, 6(1).

Maulida,A.,& Suriani, F. (2023). tantangan dalam keluarga poligami di indonesia: Studi kasus dalam pengasuhan anak dan hubungan antar istri. Jurnal Keluarga Dan Sosial Budaya, 27(3), 115–124.

Maya Arfania, Shella Zuniar Putri Hidayat, S. A. (2022). Faktor Yang Memengaruhi Kepatuihan Pengobatan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Swasta Karawang. Journal Of Pharmacopolium, 5(3).

Muhammad Ihsan, Ns. Dwi Cahya Rahmadiyah, S.Kep., M.Kep., S. K. K. (2018). Hubungan Dukungan Emosional Keluarga Klien Dm Tipe 2 Dengan Pemanfaatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Di Kecematan Tebet. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 2(2).

Mustamin, M., Rukmini, T., & Nurhidayat, S. (2022). Faktor Risiko Diabetes Melitus pada Masyarakat di Sulawesi Selatan;Peran Gaya Hidup dan Obesitas. JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT SULAWESI SELATAN, 11(2), 84–92.

Nguyen, T. ., Lee, J. ., & Park, J. . (2022). The impact of family emotional support on the health outcome of patients with chronic conditions: Asysteatic review. Journal of Family Medicine and Primary Care, 11(1), 10–16.

Nofi Susanti, Della Dwi Syahpira, Supangge Tiara Aulia, A. R. S. (2024). Hubungan Usia Pada Kejadian Diabetes Melitus Tipe- 2 Deangan Pendekatan Stepwise. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1).

Nofita Krisdayanti Putri, Firdawsyi Nuzula, H. (2022). Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Diit Anggota Keliuarga Dengan Diabets Melitus. Jurnal Kesehatan Rustida, 09(1).

Notoatmojo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

Nova Rita. (2018). Hubungan Jenis Kelamin, Olah Raga Dan Obesitas Dengan Kejadian Diabetes Melitus Pada Lansia. Jurnal Ilmu Kesehatan (JIK), 2(1).

Nugroho, S., & Devi, R. (2022). Integritas Ilmiah dalam Laporan Penelitian: Menghindari Manipulasi Data. Jurnal Riset Kesehatan, 11(2), 90–98.

Nuraini,A.,& Yuliana, Y. (2023). fungsi emosional keluarga dalam mendukung kesehatan mental remaja. Jurnal Kesehatan Mental Indonesia, 10(1), 45–52.

Pramono, A., Wulandari, S., & Setiawati, D. (2020). komplikasi diabetes melitus pada pasien dewasa di indonesia: Rwtinopati dan Nefropati. Jurnal Kesehatan Indonesia, 35(2), 120–128.

Pramono, A., Wulandari, S., & Setiawati, D. (2021a). Diabetes melitus gestasional ; faktor risiko dan dampaknya terhadap ibu hamil di indonesia. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 23(1), 15–21.

Pramono, A., Wulandari, S., & Setiawati, D. (2021b). peran dukungan keluarga dalam pengelolaan dibaetes melitus di indonesia. Jurnal Kesehatan Indonesia, 35(2), 130–137.

Prasetyo, A., & Fitriani, D. (2022). dinamika fungsi keluarga dalam sosialisasi anak di masyarakat perkotaan. Jurnal Sosial Dan Kesejahteraan, 12(4), 98–106.

Prasetyo,A.,& Rukmini, S. (2020). Tantangan dan kebahagiaan dalam keluarga tanpa anak: Perdspektif sosial dan psikologis. Jurnal Sosial Dan Keluarga, 18(2), 53–62.

Prasetyo, & Yulianto, R. (2022). Penggunaan Grafik dan Tabel dalam Penyajian Data Penelitian. Jurnal Ilmu Kesehatan, 13(3), 210–219.

Pratiwi, F., & Pertiwi, M. . (2023). The role of family in supporting diabetes management: Influences on treatment adherence. Journal of Nursing Research and Practice, 18(2), 59–68. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jnrp.2023.01.004

Putra, R., & Rahman, A. (2022). Metodologi penelitian: Teori dan Praktik dalam Pengumpulan Data. Raja Grafindo Persada.

Putri, A. ., & Sari, M. . (2022). Medication adherence in patients with chronic diseases : A review of contributing factors and aoutcomes. Jorunal of Nursing and Health Science, 19(4), 123–130. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jnurs.2022.04.003

Rachmawati,L.,& Harsono, H. (2019). Pengaruh kegiatan rekreasi keluarga terhadap kesehatan fisilk dan mental anggota keluarga. Jurnal Kesehatan Dan Sosial, 7(4), 150–158.

Rachmawati., T., Wibowo, A., & Santoso, B. (2022). Resistensi insulin dan disfungsi pangkreas pasa diabetes melitus tipe 2. Jurnal Gizi Indonesia, 44(3), 212–219.

Rachmawati, T., Wibowo, A., & Santoso, B. (2022a). Manifestasi klinis diabetes melitus tipe 2 pada masyarakat indonesia. Jurnal Kedokteran Indonesia, 74(3), 212–220.

Rachmawati, T., Wibowo, A., & Santoso, B. (2022b). obesitas sebagai faktor utama diabetes melitus tipe 2 di indonesia. Jurnal Kedokteran Indonesia, 74(3), 212–220.

Rachmawati, T., Wibowo, A., & Santoso, B. (2022c). Prevalensi dan faktor risiko diabetes melitus tipe 2 pada masyarakat indonesia. Jurnal Kedokteran Indonesia, 74(3), 212–220.

Rizal, F., & Siti, R. (2023). Etika Penelitian dalam Kesehatan: Prinsip dan Praktik. Jurnal Etika Kesehatan, 5(2), 75–82.

Rizal, R., & Sari, M. (2022). Family support in managing diabetes mellitus; Factors influencing adherence to treatment. Journal of Nursing, 14(1), 45–52. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jnc.2022.02.003

Rosenberg, M., & L. (2020). socia; determinants of health: Family influence on health outcomes. International Journal of Social Science Studies, 8(3), 90–99.

Santoso, B., & Asih, S. (2021). Dinamika keluarga luas dalam pengasuhan anak dan dampaknya terhadap perkembangan sosial anak. Jurnal Keluarga Sejahtera, 12(2), 34–42.

Sari, Amin, M., & Harahap, S. (2022). Pengembangan Kuesioner untuk Penelitian Kesehatan: Validitas dan Reliabilitas. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17(2), 153–160.

Sari, N. P., & Yuliana, E. (2022). The role of family support in diabetes management: Asystematic review. Journal of Diabetes Nursing, 12(2), 112–119. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jdn.2022.04.003

Sari, R., & Iskandar, H. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan pengobatan pada pasien penyakit kronis di indonesia. Jurnal Keperawattan Indonesia, 16(2), 75–82.

Sari, R. P. (2021). Penggunaan Purposive Sampling dalam Penelitian Kualitatif: Keunggulan dan Tantangannya. Jurnal Keperawatan Indonesia, 10(3), 112–120.

Setiawan, E., Wibowo, A., & Santoso, B. (2020). diet dan pengaturan pola makan pasien diabetes melitus tipe 2. Jurnal Gizi Klinis Indonesia, 29(2), 113–120.

Setiawan, E., Wibowo, A., & Santoso, B. (2021a). Hubungan diabetes melitus dengan nefropati dan retinopati di indonesia. Jurnal Nefrologi Indonesia, 24(3), 118–125.

Setiawan, E., Wibowo, A., & Santoso, B. (2021b). peran keluarga dalam pengelolaan diabetes melitus: Implikasi untuk keperawatan. Jurnal Keperawatan Indonesia, 29(2), 78–85.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Suryani, S., & Ramadhani, F. (2021). pengaruh pengelolaan ekonomi kelurga terhadap kesejahteraan keluarga di indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Kesejahteraan, 18(2), 124–131.

Suryanto, T., Yuliana, S., & Harahap, H. (2021). hubungan riwayat keluarga dengan diabetes melitus tipe 2 pada masyarakat indonesia. JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 14(1), 15–22.

Susiliawati, R. R. (2021). Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan hipertensi dengan kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Tugu Kecamatan Cimanggis Kota Depok. ARKESMAS, 6(1).

Sutanto, M., Wijayanti, R., & & Pramono, A. (2020). pola makan dan faktor risiko diabetes melitus tipe 2 di indonesia. Jurnal Gizi Klinis Indonesia, 29(2), 101–108.

Sutanto, M., Wijayanti, R., & Pramono, A. (2020a). Manifestasi klonis dan pengelolaan diabetes melitus tipe 2 di indonesia. Jurnal Gizi Indonesia, 42(4), 76–83.

Sutanto, M., Wijayanti, R., & Pramono, A. (2020b). peran lemak viseral dalam patofisiologi diabetes melitus tipe 2. Jurnal Gizi Klinis Indonesia, 29(2), 101–108.

Sutanto, M., Wijayanti, R., & Pramono, A. (2021a). efektivitas penggunaan metformin dalam pengelolaan diabetes melitus tipe 2 di indonesia. Jurnal Farmasi Indonesia, 23(1), 55–63.

Sutanto, M., Wijayanti, R., & Pramono, A. (2021b). peran pengelolaan risiko kardiovaskular pada pasien diabetes melitus di indonesia. Jurnal Kardiologi Indonesia, 40(2), 65–72.

Sutanto, M., Wijyantir, R., & Pramono, A. (2020). pola makan dan faktor risiko diabetes melitus tipe 2 di indonesia. JURNAL GIZI INDONESIA, 43(4), 76–83.

Tobias, J. (2022). Diabetes Research and Clinical Practice.

Tomi Agustias Aryanto, Sulastyawati, Nurul Pujiastuti, Nurul Hidayah. (2024). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus. Jumantik, 9(1).

Uswatul Khasanah. (2018). HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEPATUHAN PENATALAKSANAAN PENGELOLAAN DIABETES MELLITUS PADA LANSIA KLUB PROLANIS DI PUSKESMAS KECAMATAN CIRACAS JAKARTA TIMUR. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practice, 22.

who. (2021). Diabetes.

Wibowo, S. (2022). Desain Penelitian untuk Keperawatan: Teori dan Praktik. Pustaka Aksara.

Widiastuti, S., & Putri, R. (2022). peran keluarga dalam memberikan perlindungan terhadap kesehatan mental anggota keluarga. Jurnal Kesehatan Jiwa, 8(3), 214–222.

Widiastuti, N., & Kurniawan, A. (2024). Perlindungan Privasi dan Kerahasiaan dalam Penelitian. Jurnal Riset Kesehatan, 12(3), 201–209.

Widyawati, W., & Rizal, R. (2023). peran keluarga dalam mendukung kepatuhan pengobatan diabetes melitus. Jurnal Keperawatan Indonesia, 14(3), 215–224.

world health organization. (2023). diabetes.

Wulandari, F., & Hartati, E. (2022). peran keluarga tunggal dalam pengasuhan anak di indonesia: Tantangan dan solusi. Jurnal Pengasuhan Anak, 10(10), 1.

Yuliana, Y., & Hasanah, R. (2020). peran keluarga dalam pengasuhan anak usia dini: Perspektif kesehatan dan pendidikan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(1), 40–48.

Yuliawati, R., Hidayat, T., & Wulandari, I. (2021). gaya hidup dan pola makan sebagai faktor risiko diabetes melitus tipe 2 pada masyarakat indonesia. Jurnal Keperawatan In Donesia, 24(2), 115–123.